
Dunia kuliner terus berkembang dengan hadirnya berbagai inovasi yang menggabungkan cita rasa tradisional dengan sentuhan modern. Salah satunya adalah Gabin Que, kreasi unik dari Fahreza, pelaku UMKM mitra tenant di Alfamidi Tipar Cakung 2.
Fahreza dan sang istri memulai usahanya secara sederhana. Berawal dari keputusan untuk resign dari pekerjaan kantoran, ia mencoba berbisnis kuliner bermodal eksperimen. “Awalnya iseng saja karena resign dari kerjaan kantor,” ucap Fahreza mengenang awal perjalanan Gabin Que.
Produk yang ditawarkan Gabin Que adalah kue gabin, jajanan tradisional yang biasanya berisi tape. Namun, Fahreza mencoba berinovasi mengganti isian tape dengan fla susu lembut. Tak berhenti di situ, ia menambahkan berbagai macam topping modern layaknya donat kekinian, sehingga menciptakan pengalaman baru dalam menikmati kue gabin.
Perjalanan usahanya ini tidak berlangsung mulus. “Tentunya di awal susah payah, karena kebanyakan orang tahunya kue gabin itu isinya tape. Tapi alhamdulillah, dari waktu ke waktu banyak yang suka dan akhirnya repeat order,” jelasnya.
Bergabung tujuh bulan menjadi mitra tenant Alfamidi membawa dampak positif bagi perkembangan usahanya. Kehadiran Gabin Que di halaman toko Alfamidi Tipar Cakung 2 membuat produk ini semakin dikenal masyarakat luas.
Ke depan, Fahreza berharap kerja sama dengan Alfamidi bisa semakin baik, termasuk harga sewa yang ideal agar pelaku UMKM sepertinya lebih ringan dalam mengembangkan usaha.
Dalam hal pengembangan produk, ia juga telah menyiapkan strategi untuk meningkatkan omzet. “Ada rencana nambah produk untuk strategi peningkatan omzet,” tambahnya.
Dengan inovasi yang memadukan cita rasa klasik dan modern, Gabin Que menjadi bukti bahwa kuliner tradisional bisa terus eksis dan diminati, khususnya ketika mendapatkan dukungan dari jaringan ritel seperti Alfamidi.